Bupati Pacit
Festival Susruk Ikan dan launching program Pelukan Dewa Bestie (Pemberian Lauk Ikan Menuju Desa Sawahan Bebas Stunting) telah dilaksanakan di Telaga Ngorowungu, Desa Sawahan, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan (4/10/2023).
Acara Festival Susruk Ikan ini merupakan program tahunan Desa Sawahan. Namun, festival susruk ikan tahun ini diselegarakan sebagai bentuk pencegahan stunting yang mengalami peningkatan 11% di Desa Sawahan. Acara yang telah diresmikan oleh Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji merupakan upaya untuk pembebasan stunting atau gangguan pertumbuhan pada anak anak yang diakibatkan kurangnya asupan nutrisi, terutama di Desa Sawahan. Mas Aji menambahkan, persoalan stunting menjadi konsen pemerintah saat ini untuk diselesaikan. Untuk itu, inovasi Pelukan Dewa Besti ini menjadi salah satu solusi untuk mencegah persoalan tumbuh kembang anak melalui perbaikan gizi keluarga.
Peluncuran program Dewa Besti (Desa Sawahan Menuju Bebas Stunting) merupakan puncak dari acara festival susruk ikan ini. Pada saat pelaksanaan Festival Susruk Ikan, Mas Aji juga turut mencoba melaksanakan susruk ikan bersama dengan warga Desa Sawahan. Selain itu, terdapat juga beberapa kegiatan dalam acara tersebut diantaranya, senam massal, kontes kambing, terdapat pula pelayanan adminduk.
an Indrata Nur Bayuaji bersama Ketua TP PKK Efi Indrata Nur Bayuaji melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Donorojo didampingi sejumlah pimpinan perangkat daerah. Kunjungan kerja Bupati dipusatkan disekitar Telaga Ngorowungu Dusun Tumpakrejo Desa Sawahan. Kehadiran Mas Aji dan rombongan di Desa Sawahan disambut antusias warga. Ragam kegiatan bersamaan dengan kunjungan kerja Bupati, diantaranya, pelayanan adminduk dan SIUP dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, kontes kambing hias hingga festival susruk ikan di Telaga Ngorowungu. Puncak acara Mas Aji melaunching program "Pelukan Dewa Besti". Sebuah inovasi desa yang memiliki kepanjangan arti Pemberian Lauk Ikan Menuju Desa Sawahan Bebas Stunting. Peluncuran ditandai dengan penyerahan PMT kepada ibu hamil oleh Bupati dan Ketua TP PKK. "Ini adalah inovasi yang sangat kreatif dan patut kita contoh," kata Mas Aji Rabu (04/10). Mas Aji menambahkan, persoalan stunting menjadi konsen pemerintah saat ini untuk diselesaikan. Untuk itu, inovasi Pelukan Dewa Besti ini menjadi salah satu solusi untuk mencegah persoalan tumbuh kembang anak melalui perbaikan gizi keluarga. "Saya kira ini tidak cukup menjadi tanggung jawab pemerintah desa saja mari semua ikut terlibat demi Pacitan bebas stunting" lanjutnya. Inovasi Pelukan Dewa Besti lahir dari keprihatinan masih adanya kasus stunting di Desa Sawahan. Pemerintah desa selanjutnya menggandeng Dinas Perikanan, lembaga desa dan PKK mewujudkan inovasi tersebut. Memanfaatkan telaga Ngorowungu untuk budidaya ikan, anak stunting serta ibu hamil akan mendapatkan tambahan lauk ikan gratis dari pemerintah desa. "Tahap 1 nanti akan kita beri lauk ikan gratis 3 bulan dan akan kita evaluasi jika masih terjadi kasus kita lakukan lagi tahap 2," terang inisiator program Pelukan Dewa Besti, Agus Wiyatno. Agus berharap program ini bisa berjalan baik dan menargetkan Desa Sawahan zero stunting di tahun 2024. Dalam kesempatan itu pula Bupati menyerahkan santunan BPJS ketenagakerjaan kepada ahli waris, BPJS kesehatan dan sertifikat PTSL kepada masyarakat, serta bantuan lainnya.
 (2).jpg)